Relawan GDM Berharap Pilkades Serentak Tidak Membuat Rakyat Terkotak-Kotak
POSKOBERITA.COM, CIKARANG – Meski pelaksanaan Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) Serentak 2018 masih sekitar tujuh bulan lagi namun geliat pesta demokrasi warga desa di Kabupaten Bekasi ini sudah mulai terasa menghangat. Hal ini terlihat dari mulai banyaknya baligo dan spanduk yang dipasang para calon kepala desa.
Ketua Relawan Garda Daeng Muhammad (GDM), Burhan menyampaikan beberapa harapan terkait Pilkades Serentak yang digelar di 153 desa di Kabupaten Bekasi.
“Kita berharap pilkades serentak ini bisa melahirkan para pemimpin di tingkat desa yang berkualitas, yang tidak hanya bermodalkan semangat tapi juga mampu mengelola pemerintahan desa secara baik,” kata Burhan, Sabtu (24/02/2018).
Selain itu, kata dia, para kades terpilih nanti merupakan orang-orang yang selalu dekat dengan rakyat dan peduli terhadap permasalahan warganya.
“Kades itu kan ujung tombak dalam membangun desa, karenanya dia harus bisa mengelola berbagai anggaran yang diperuntukan bagi kemajuan desa dan kesejahteraan rakyatnya,” ujarnya.
Ia juga berharap para kades terpilih nanti bisa memberikan pelayanan kepada masyarakat secara adil tanpa pilih-pilih berdasarkan kedekatan atau kekerabatan semata. “Siapa pun harus dilayani tanpa tebang pilih,” ujar dia.
Burhan juga berharap pilkades serentak yang dilaksanakan di Kabupaten Bekasi yang waktunya hampir bersamaan dengan Pemilihan Gubernur (Pilgub) JawaBarat ini tidak menimbulkan gesekan di tengah masyarakat.
“Jangan sampai gara-gara pilkades membuat warga terkotak-kotak dan tidak akur dengan saudara atau tetangga. Itu yang harus kita hindari,” ucapnya. (Red)
