POSKOBERITA.COM, BEKASI – Pj Bupati Bekasi Dani Ramdan bersama unsur Forkopimda melaunching logo dan tema Hari Jadi Kabupaten Bekasi ke-74 tahun yang berlangsung di Aeon Mall Deltamas, pada Jumat (12/07/2024).
Dani Ramdan mengatakan, animo masyarakat semakin banyak dan antusias untuk mengikuti lomba logo Hari Jadi Kabupaten Bekasi yang ke-74 tahun.
“Ya, Alhamdulillah saya sangat bergembira dan bersyukur, banyaknya para masyarakat yang mendaftarkan lomba ini, dan saya cek di daerah lain tidak seramai seperti ini, ada coaching clinicnya serta peluncurannya juga di Mall,” katanya.
Dani sapaan akrabnya menyampaikan, berdasarkan dengan pengalaman tahun lalu, tidak hanya menetapkan huruf dan angka, tetapi juga ada banyak hal lain seperti unsur budaya lokal Kabupaten Bekasi. Misalnya saja, tahun lalu diangkat silat ujungan.
“Ternyata dampaknya adalah lebih pesat, jadi dimana-mana ada silat ujungan baik kolosal maupun ditampilkan di kegiatan formal, harapan yang sama juga dengan mengangkat budaya Ulin Se’eng ini bisa mengangkat budaya di kancah Nasional,” katanya.
Menurutnya, seiring dengan perkembangan zaman yang sudah memasuki era modern sekarang ini sudah jarang menampilkan budaya Ulin Se’eng baik di kegiatan apapun maupun di setiap acara hajatan ataupun di perkawinan.
“Mudah-mudahan nanti bukan hanya di pesta perkawinan, acara kesenian apapun hiburan baik di Pemda maupun di masyarakat bisa menampilkan Ulin Se’eng,” terangnya.
Sementara itu, ditempat yang sama, Kadis Kominfosantik Kabupaten Bekasi, Yan Yan Akhmad Kurnia mengatakan, setelah launching logo ini, Diskominfosantik akan menyebarluaskan.
“Ya, nanti akan kita publikasikan di setiap perangkat daerah, baik tingkat kecamatan maupun desa termasuk ke setiap perusahaan, sehingga nanti logo ini bisa dipublikasikan oleh media ruang dalam rangka untuk memeriahkan Hari Jadi Kabupaten Bekasi,” katanya.
Yan Yan sapaan akrabnya menyampaikan jumlah peserta yang berpartisipasi dalam lomba desain logo tahun ini guna menyambut Hari Jadi Kabupaten Bekasi ke-74 di ikuti sebanyak 465 peserta.
“Tadi kita lihat bersama-sama kualitas makin tahun Ketahun semakin bagus, sehingga para dewan juri tersebut memunculkan tiga besar serta mengerucutkan jadi satu yang dipilih oleh pak Pj Bupati yaitu dengan gambar budaya Ulin Se’eng itu,” katanya.
Dirinya mengucapkan terimakasih atas partisipasinya semua peserta yang telah mengikuti lomba desain logo Hari Jadi Kabupaten Bekasi yang ke 74 tahun ini.
“Ya, tadi yang disampaikan oleh Pak Pj Bupati bahwa tidak kalah atau menang, tetapi kita cari yang terbaik di antara yang baik, jadi yang kalah jangan putus asa, kesempatan Insya Allah tahun depan kita laksanakan kembali,” tutupnya.
Berikut ini merupakan makna dan filosofi logo Hari Jadi ke-74 Kabupaten Bekasi yang terinspirasi dari tradisi Ulin Seeng yang sudah sangat jarang terlihat di tengah masyarakat yang akan digunakan pada rangkaian kegiatan Hari Jadi Kabupaten Bekasi tahun 2024.
Angka 7 dan 4 : merupakan simbol dari Hari Jadi Kabupaten Bekasi dan juga simbol kerjasama semua lapisan masyarakat, menuju Kabupaten Bekasi yang lebih maju.
Gerakan dinamis adalah simbol fleksibilitas masyarakat Kabupaten Bekasi, menyikapi perkembangan jaman yang semakin dinamis dan dituntut untuk kreatif.
Kepala dan Peci : merupakan simbol keberanian dan semangat yang harus ditanamkan di tengah masyarakat Kabupaten Bekasi untuk membangun di setiap sektor, sesuai keahlian masing-masing.
Seeng atau Dandang : simbol bahwa kesuksesan dan keberhasilan harus diperjuangkan, bukan jatuh dari langit, kerja keras dan sikap pantang menyerah harus selalu dipelihara, untuk mewujudkan Kabupaten Bekasi yang lebih maju. (adv)