Pelayanan Modern dan Serba Digital, Wamen ATR/BPN Apresiasi Kantah Kabupaten Bekasi

0
170

POSKOBERITA.COM, CIKARANG SELATAN – Wakil Menteri ATR/BPN, Raja Juli Antoni didampingi Penjabat Bupati Bekasi, Dani Ramdan bersama Kepala Kantor Pertanahan Kabupaten Bekasi, Darman Satia Halomoan Simanjuntak, meresmikan renovasi eksterior yang dilakukan di Lingkungan Kantor Pertanahan Kabupaten Bekasi.

Raja Juli Antoni mengapresiasi upaya yang dilakukan oleh Kantor Pertanahan Kabupaten Bekasi dalam menghadirkan pelayanan publik yang prima, dalam memudahkan akses layanan pertanahan kepada masyarakat Kabupaten Bekasi. Tentunya dengan terus melakukan berbagai inovasi dan pembangunan infrastruktur di Lingkungan Kantor Pertanahan Kabupaten Bekasi.

“Setelah meresmikan renovasi eksteriornya, ternyata interiornya juga sangat modern dan serba digital. Jika sudah sangat baik seperti ini, tentu harus berbarengan dengan subtansi layanan itu sendiri,” ucap Raja Juli Antoni, Jum’at (19/4/24).

Melihat kemajuan yang dilakukan oleh Kantor Pertanahan Kabupaten Bekasi dalam hal penataan sarana dan prasarana pelayanan publiknya, Wamen ATR/BPN mendorong agar Kantor-kantor Pertanahan Kabupaten/Kota di Jawa Barat agar dapat seperti ini.

Pj Bupati Bekasi, Dani Ramdan menyampaikan, ucapan terima kasihnya atas komitmen Kantor Pertanahan Kabupaten Bekasi. Terutama meningkatkan pelayanan melalui penyediaan infrastruktur perkantoran yang semakin lengkap, baik, dan nyaman sehingga mempermudah masyarakat yang membutuhkan layanan administrasi pertanahan.

“Dan ini juga tentunya akan mendongkrak dari sisi perekonomian karena investasi hanya akan meningkat jika layanan-layanan termasuk pertanahan seperti ini bisa cepat,” kata Dani Ramdan.

Dirinya mengatakan, sebagai salah satu kontributor terbesar untuk Pendapatan Asli Daerah (PAD) di Kabupaten Bekasi, Pemerintah Daerah juga telah menghibahkan lahan untuk Kantor Pertanahan Kabupaten Bekasi sebagai wujud apresiasi dalam mendukung peningkatan pelayanan ATR/BPN kedepannya.

Kepala Kantor Pertanahan Kabupaten Bekasi, Darman Satia Halomoan Simanjuntak menerangkan, peningkatan kualitas mutu pelayanan publik yang dilakukannya adalah untuk menjawab kebutuhan jumlah layanan pertanahan yang begitu tinggi volumenya.

Bahkan menurutnya, sampai saat ini bisa dikatakan jumlah permintaan pelayanan pertanahan di Kabupaten Bekasi terbanyak se-Indonesia. Sehingga otomatis pihak ya harus melakukan penyesuaian system termasuk dengan infrastruktur dan fasilitas yang nyaman agar masyarakat termotivasi datang langsung mengurus tanahnya.

“Layanan kita satu bulan kurang lebih 26.000 kalau kita bagi 20 hari itu ada 1.300 layanan dalam satu hari dan terbagi dua online dan analog. Jadi banyak layanan kita tapi dengan jumlah tunggakan yang rendah kami cukup puas memberikan layanan karena masyarakat terlayani dengan baik dan tidak ada pengaduan yang substantif,” jelas Darman. (red)