POSKOBERITA.COM, BANDUNG — Pelatih Persib Bandung, Djadjang Nurdjaman masih menantikan kepastian nasibnya dari manajemen Persib Bandung. Djadjang sudah mengutarakan niatnya mundur sejak akhir pekan lalu. Namun, sampai saat ini, manajemen Maung Bandung belum menerima pemunduran diri pelatih 59 tahun itu.
Djadjang mengakui dirinya terikat kontrak. Seandainya permintaan mundur tidak dikabulkan Persib, Djadjang tetap akan melatih Atep dan kawan-kawan. “Saya memang ada klausul kontrak. Jadi kalau tak diterima (untuk mundur) saya tak bisa menolak,” ujar Djadjang di Graha Persib, Sabtu (10/6).
Djadjang di ambang pintu keluar Maung Bandung setelah membulatkan tekad mundur. Djadjang mundur dari Persib karena desakan keluarga yang tidak tahan melihatnya mendapatkan banyak hujatan dari Bobotoh. Namun, keputusan mundur Djadjang masih menanti kepastian dari manajemen Persib.
Ke depan, Djadjang masih akan menjalankan tugasnya sebagai pelatih Persib sampai manajemen memberikan kepastian. Seandainya pemunduran dirinya diterima Persib, Djadjang memastikan belum akan pensiun dari dunia sepak bola.
Djadjang masih belum bisa meniggalkan dunia sepak bola yang sudah ia geluti sejak masih jadi pemain di era 70-an. “Seandainya tak lagi di Persib saya akan istirahat sejenak. Tapi selanjutnya saya belum bisa melepaskan dunia sepak bola,” kata Djadjag .
Persib berat melepas Djadjang karena pelatih yang pernah belajar di Inter Milan itu punya jasa besar menghadirkan gelar Liga Super Indonesia 2014 untuk Persib yang sebelumnya puasa gelar liga selama 19 tahun. Tapi musim ini, Djadjang memang belum bisa membuat penampilan Atep Cs konsisten. Persib terlempar ke peringkat 14 klasemen Liga 1.
source :republika