Demam Marimar Kalahkan Gaung Pilkada Bekasi

0
1426

POSKOBERITA.COM, CIKARANG – Demam Marimar melanda Cikarang pasca ditayangkannya kembali telenovela tahun 90an tersebut di salah satu stasiun televisi swasta nasional. Bahkan demam Marimar di daerah ini nyaris mengalahkan gaung pilkada dan menenggelamkan popularitas para calon bupati.

Kalangan ibu-ibu yang ditemui Poskoberita.com di beberapa sudut Kota Cikarang, ternyata lebih hafal nama-nama tokoh sinetron Marimar daripada nama para calon Bupati Bekasi.

“Pusing bang, nonton berita politik. Mendingan nonton Marimar. Orangnya cantik dan ceritanya juga menarik,” celetuk Fitri (31), seorang karyawan di Kawasan Jababeka.

Tapi ketika ditanya kapan Pilkada Kabupaten Bekasi akan digelar, Fitri mengaku tidak tahu. “Katanya sih sebentar lagi tapi tanggalnya saya enggak tau.” ujarnya.

Begitu juga Eti (36),  seorang ibu rumah tangga warga Tambun Utara yang mengaku lebih suka menonton Marimar daripada melihat berita pilkada.

“Kalau selesai masak dan nyuci, saya pasti nonton Marimar. Bagus sih ceritanya. Sampai bikin saya nangis,” katanya.

Tapi ketika ditanya ada berapa calon Bupati Bekasi, dia mengatakan tidak tahu. Apalagi ketika disuruh menyebutkan nama-namanya ia pun menggeleng. “Engga tau mas, gak hapal saya.” katanya.

Berbeda ketika ditanya siapa nama-nama tokoh di telenovela Marimar, Eti pun langsung nyerocos. “Ada Marimar Perez, Sergio Santibanez, Renato, Angelica, Antonieta, Gustavo Aldama, Bibi Esperanza, Bapak Pores, banyak deh pokoknya,” ujarnya.

Marimar adalah telenovela Meksiko yang diproduksi oleh Televisa dan disiarkan pertama kali di Canal de las Estrellas pada tahun 1994. Marimar, tokoh gadis miskin yang tinggal di gubuk tepi pantai bersama kakek dan neneknya. Marimar jatuh cinta pada Sergio, putra dari konglomerat Renato Santibanez. (pb).